Karena begitu viral nya, sekarang muncul hadline terbaru tentang #omteloletom yaitu “Om Telolet Om Konspirasi Pendangkalan Aqidah”, atau malah ada yang lebih parah headline nya, seperti ini
“Stop berbicara “Om telolet Om”, semua ini hanya akal-akalan tokoh yahudi (Nelsen Mandela) yang di populerkan pada 20SM yang berarti “setan adalah segalanya” jangan mau di bodohi dengan trend”
Sekali lagi umat Islam begitu mudah terpropokasi, sedikit-sedikit yahudi, memang harus waspada, tapi tidak segitunya, menunjukan Islam itu lemah mudah terpancing ya seperti itu contohnya, share tulisan atau gambar yang berlabel -islami- padahal menyesatkan.
Sederhanya gimana?
Kalo dalam Al-Quran ada Asbabun Nuzul atau Sebab-sebab Turunnya (suatu ayat) yaitu ilmu Al-Qur’an yang membahas mengenai latar belakang atau sebab-sebab suatu atau beberapa ayat al-Qur’an diturunkan.
Begitu juga dengan Om Telolet Om, tidak tiba-tiba muncul kata tersebut dari langit. Yuk mari kita flashback kenapa harus Om Telolet Om, bukan Mba Citcuit Mba, atau Om Toilet Om
Sejarahnya Om Telolet Om kan begini…
Sebutan telolet berasal dari suara klakson bus yang diburu oleh orang terutama remaja dan anak-anak. Suara klakson telolet dari bus memang fenomenal dan memancing anak-anak di berbagai daerah untuk mengabadikan.
Bunyi yang seakan menyebut kata “telolet” sendiri tak lain adalah bunyi klakson bus antar-kota. Anak-anak meminta om sopir bus mengeluarkan bunyi “telolet” ketika melintas. Maka dari itu, ujung-ujungnya fenomena ini disebut “om telolet om”, mencontohkan permintaan anak-anak ke om sopir.
Jadi kalo supirnya ibu-ibu dan bunyi klaksonnya CitCitCuit, pasti yang bakal fenomenal bukan Om Telolet Om tapi Tan CitCitCuit Tan (baca: panggilan Tante yang disingkat)
Anekdot, Yahudi dan Setan pun curhat: “Gile lu ndro! gw dituduh jadi biang kerok om telolet om”
Sederhana kan, kenapa ribet-ribet jadi urusan konspirasi atau pendangkalan akidah. Disebut pendangkalan akidah ketika kita melewatkan waktu Shalat hanya untuk menunggu bis telolet lewat, hehe..
Jadi saran saya ya kite sebagai umat Islam jangan begitu mudahnya SHARE gambar/informasi yang berlabel -islami- (seperti share dua gambar diatas contohnya) padahal informasi dari gambar tersebut menyesatkan!. Bisa saja adanya gambar-gambar tersebut ingin membuat opini publik “kok umat Islam gampang banget ya percaya”, lebih parah lagi “iman nya kok lemah banget”
Ya intinya hati-hati jika ingin share gambar2 berbau -islami-, jika sumber informasi/gambar tersebut ga jelas!
Oke, itu saja dulu informasi mengenai om telolet om sebagai konspirasi pendangkalan akidah, akal-akalan tokoh Yahudi, dimana informasi tersebut adalah Hoax yang tidak bisa dipertanggung-jawabkan kebenarannya.