Bukan hanya Kopi saja yang punya Filosofi, dalam dunia Sepak Bola pun filosofi menjadi bagian dari karakter bermain. Tim sepak bola yang tidak punya filosofi bermain, terlihat dalam setiap pertandingannya melenoy alias bingung harus bermain seperti apa.
Begitulah yang di alami Persib Bandung dalam mengarungi Liga 1 2017 Gojek Traveloka, alih-alih bermain gemilang di setiap pertandingan, semakin kesini semakin tidak karuan a.k.a Butut. Mau tau Persib urutan keberapa? Lihat
Berikut ini 10 jenis filosofi/ taktik/ gaya bermain dalam sepak bola
1. Tiki Taka
Tiki-taka (secara umum dieja tiqui-taca dalam bahasa Spanyol; pengucapan bahasa Spanyol: [ˈtiki ˈtaka] ) merupakan gaya permainan sepak bola yang cirinya adalah umpan-umpan pendek dan pergerakan yang dinamis, memindahkan bola melalui beragam saluran, dan mempertahankan penguasaan bola.
Tiki-taka dikaitkan terutama dengan klub La Liga FC Barcelona (khususnya skuat Josep Guardiola pada tahun 2008-2012), klub Premier League Arsenal FC di bawah Arsène Wenger dan Swansea City A.F.C. di bawah Brendan Rodgers, serta tim nasional Spanyol di bawah manajer Luis Aragonés dan Vicente del Bosque. Menurut banyak pihak, tiki-taka merupakan pengembangan dari taktik totaalvoetbal yang pernah digunakan oleh tim-tim seperti FC Barcelona dan Ajax Amsterdam pada masa lalu.
2. Body Crash
Body Crash adalah gaya bermain sepakbola yang sangat mengandalkan kekuatan fisik dan ketahanan fisik, hal ini dikarenakan gaya bermain lebih menekankan body charge dalam perebutan bolanya.
Gaya ini banyak dipengaruhi oleh para pemain afrika yang datang ke eropa (sebagian besar pemain afrika mempunyai fisik yang prima). gaya bermain ini banyak dipakai di negara Denmark, Norwegia, Swedia, dan dinegara-negara skandinavia lainya mengingat pemain-pemain dari sana mempunyai tubuh yang relatif besar
3. Jogo Bonito
Jogo Bonito berasal dari bahasa Portugis yang artinya permainan cantik. Gaya permainan Jogo Bonito identik dengan karakter permainan Timnas Brasil.
Dalam gaya permainan seperti ini, para pemain lebih banyak melakukan pergerakan lincah seperti menari-nari di lapangan untuk mengelabui lawan.
Jogo Bonito juga sudah menjadi kebiasaan orang Brasil dalam bermain sepak bola. Jogo Bonito mulai tenar pada tahun 1950-an dengan ditandai kesuksesan Brasil menjuarai Piala Dunia 1958 dengan mengalahkan Swesia 5-2.
4. Total Football
“Total Football” (Belanda: totaalvoetbal) adalah taktik permainan yang memungkinkan semua pemain bertukar posisi (permutasi posisi) secara konstan sambil menekan pemain lawan yang menguasai bola. Dengan demikina taktik ini mengharuskan tim berisi para pemain yang mempunyai skill menyerang dan bertahan yang sama bagusnya serta memilki fisik prima unutk bisa tampil konstan selama 90 menit.
Taktik ini pertama dipopulerkan oleh klub Ajax Amsterdam pada tahun 1969 sampai 1973. Tim Nasional Belanda kemudian mengadopsi gaya ini pada Piala Dunia 1974 dan terus menjadi ciri khas permainan tim Oranje dan Ajax Amsterdam sampai sekarang.
Taktik ini diperkenalkan pertama kalinya oleh Rinus Michels yang juga menjadi pelatih Ajax Amsterdam dan Oranje. Gaya permainan ini kemudian dimodifikasi lagi oleh Johan Cruijff pada saat ia melatih FC Barcelona.
5. Kick and Rush
Kick and Rush berasal dari bahasa Inggris, yang berarti: tendang dan buru-buru. Gaya permainan ini memadukan dua unsur, yaitu kekuatan dan kecepatan. Charles Reep adalah orang pertama yang menerapkan gaya permainan ini.
Biasanya, gaya permainan Kick and Rush dikombinasikan dengan umpan-umpan silang dari sektor sayap. Dengan mengandalkan kecepatan dan fisik, akan banyak tercipta peluang mencetak gol. Tim-tim asal Inggris sering menggunakan permainan seperti ini.
6. Catenaccio
Catenaccio adalah sistem taktis dalam permainan sepak bola yang menitikberatkan kekuatan pada pertahanan. Dalam bahasa Italia, catenaccio berarti “Kunci” sehingga dapat diartikan bahwa catenaccio adalah strategi permainan dengan pertahanan yang terorganisir dan efektif agar lawan kesulitan menyerang atau mencetak gol.
Strategi ini dikenal luas ketika pada tahun 1960-an Helenio Herrera menerapkannya pada Internazionale.Ciri khusus dalam sistem ini adalah penempatan seorang libero yang berdiri bebas tepat di belakang tiga pemain belakang dan di depan penjaga gawang. Tugas utama seorang sweeper adalah menghentikan pergerakan penyerang lawan dan membuang bola yang berada di wilayah pertahanannya.
7. Verrou
Dalam bahasa Prancis, Verrou berarti rantai. Ini merupakan gaya permainan sepak bola dengan pertahanan berlapis layaknya rantai baja. Taktik seperti ini berpusat pada pemain yang berkaratker sangat defensif.
Sang pencetus gaya permainan ini, Karl Rappen berpikiran kalau kunci kesuksesan dalam melakukan serangan berawal dari kokohnya pertahanan. Gaya permainan ini sangat populer di tahun 1950-an.
8. Parks The Bus
Kesal dengan permainan Tiki-taka, pelatih jenius Chelsea, Roberto Di Matteo mencari cara untuk mematikan gaya permainan tersebut. Dia pun menemukan sebuah gaya permainan baru yang dinamai Parkir Bus.
Dinamakan Parkis Bus karena gaya permainan ini ultra defensif yang menumpuk pemain di area kotak penalti sendiri agar tidak kemasukan bola. Biasanya, ada sembilan pemain yang berada di kotak penaltinya sendiri.
Pemain yang berposisi sebagai gelandang, bahkan penyerang berada di kotak penalti. Mereka layaknya sebuah bus yang sedang terparkir di depan gawang.
9. Tango
Tango merupakan gaya permainan yang identik dengan para pemain asal Argentina. Gaya seperti ini mengandalkan skill individu pemain dengan dipadukan kerja sama tim. Jika diperhatikan, Tango mirip dengan gaya permainan Jogo Bonito milik Brasil.
Tapi ada perbedaannya, jika Jogo Bonito lebih memanfaatkan kelincahan tubuh, maka Tango mengandalkan kelincahan serta kecepatan kaki pemainnya. Beberapa pemain yang sering menggunakan gaya permainan Tango adalah Diego Maradona, Lionel Messi hingga Sergio Aguero.
10. Spaniard
Gaya bermain sepakbola ini boleh dibilang adalah salah satu gaya yang paling efektif, hal ini dikarenakan gaya ini mencampurkan gaya bermain menyerang ala inggris dan gaya bermain bertahan ala italia.
Berbeda dengan inggris yang lebih menggandalkan umpan-umpan pendek yang cepat dan taktis, gaya permainan spanyol ini justru mengandalkan umpan-umpan lambung yang langsung mengarah ke depan.
Dalam hal ini, posisi pemain tengah menjadi sangat vital karna merekalah yang bertugas untuk menjadi penghubung lini belakang dan lini depan. Gaya ini banyak dipakai di Spanyol
Ini meniru longball dan permainan cepat kick and rush classic dan pertahanan man marking catenaccio namun di masa sekarang pertahanan ini berkembang menjadi pressing